Banner

banner
News Update :
Home » » Syirik Besar

Syirik Besar

Penulis : Unknown on Senin, 24 Februari 2014 | 04.40

Pertanyaan: Apakah dosa yang paling besar di sisi Allah?
Jawaban: Dosa yang paling besar adalah syirik kepada Allah. Dalilnya adalah firman-Nya.
"...Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah (syirik), sesungguhnya mempwrselutulan (Allah) adalah benar-benar kezhaliman yang besar." (Qs. Lukman: 13)

Dan ketika Rasulullah saw ditanya: "Dosa apakah yang paling besar? Maka beliau menjawab: 'Kamu menjadikan tandingan bagi Allah, padahal Dia-lah (semata) yang menciptakanmu.'" (Shahih Bukhari & Muslim)

Pertanyaan: Apakah syirik besar itu?
Jawaban: Syirik besar adalah beribadah kepada selain Allah, seperti menyeru atau berdo'a kepada selain Allah, mencari keberkahan dari orang yang mati, atau meminta tolong kepada orang yang hidup tapi ia tidak hadir (tidak mendengarnya*). Allah berfirman: "Beribadahlah kepada Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun..." (Qs. An Nisa: 36)

Dan Nabi saw bersabda: "Dosa terbesar dari yang paling besar adalah berbuat syirik kepada Allah." (Shahih Bukhari)

Pertanyaan: Apakah syirik itu ada dikalangan umat Islam saat ini?
Jawaban: Ya, ada. Dalilnya terdapat dalam firman Allah ta'ala:

"Dan sebagian besar dari mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan dalam keadaan menyekutukan Allah (dengan sembahan-sembahan lain)." (Qs. Yusuf: 106)

Dan Nabi saw bersabda: "Hari kiamat tidak akan tiba sampai beberapa suku diantara umatku bergabung dengan orang-orang musyrik, dan hingga mereka menyembah berhala (yang disembah oleh orang-orang musyrik itu)." (HR. Tirmidzi)

Pertanyaan: Apa hukum berdo'a kepad orang mati atau orang hidup yang tidak hadir
Jawaban: Berdo'a kepada orang mati atau mereka yang tidak hadir adalah sebuah bentuk syirik besar. 

Allah berfirman: "Dan janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak (pula) memberi mudharat kepadamu selain Allah; sebab jika kamu berbuat (yang demikian) itu, maka sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang zhalim." (Qs. Yunus: 106)

Dan Nabi saw bersabda: "Barang siapa mati, sementara ia berdo'a kepada selain Allah sebagai tandingan bagi-Nya, maka ia akan masuk Neraka." (Shahih Bukhari)

Pertanyaan: Apakah berdo'a itu termasuk suatu bentuk ibadah?
Jawaban: Ya, do'a adalah suatu bentuk ibadah. Allah berfirman:

"Dan Rabb-mu berfirman, 'Berdo'alah kepada-Ku, niscaya akab Ku-perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari beribadah kepada-Ku akan masuk Neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (Qs. Ghaafir: 60)

Dan Nabi saw bersabda: "Do'a itu adalah ibadah." (Hasan Shahih, HR. Ahmad & At Tirmidzi)

Pertanyaan: Apakah orang mati bisa mendengar do'a?
Jawaban: Tidak, mereka tidak bisa mendengarnya. Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu tidak dapat menjadikan orang-orang mati mendengar..." (Qs. An Naml: 80)

Dan Dia berfirman: "...dan kamu sekali-kali tiada sanggup menjadikan orang yang di dalam kubur dapat mendengar." (Qs. Faathir: 22)
Share this article :

Posting Komentar

 
Blog Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2014. Abu Fakhiroh . All Rights Reserved.
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger